Ibu Erma adalah seorang dosen mata kuliah Information Retrieval di Institut Teknologi Telkom Bandung. Hari ini ada jadwal mata kuliah Information Retrieval dan Ibu erma akan mengajar di kelas IFX-RPLD-01
Anak-anak mahasiswa IFX-RPLD-01 menunggu kedatangan Ibu Erma sambil saling bercanda, membaca pengumuman atau sekedar menikmati pemandangan luar. Semuanya berharap akan lulus tepat waktu dari kampus Institut Teknologi Telkom Bandung ini
Akhirnya Ibu erma datang dan menuju ke ruang kelas. Mahasiswa segera mengikuti sang dosen untuk masuk ke kelas, ada yang malas dan ada juga yang antusias untuk segera masuk ke dalam kelas. Kuliah Information retrieval segera dimulai.
Kuliah sudah berjalan 1 jam. Saat dosen menjelaskan materi, bisa terlihat antusias dan aktivitas para mahasiswa yang sebenarnya. Ada Risna yang mengikuti kuliah dengan sungguh-sungguh, Dwi yang justru tidur, Mitul yang asyik berdandan serta Fajar yang justru browsing internet
Di akhir pelajaran, tiba-tiba dosen memberikan quiz untuk menguji kemampuan para mahasiswa atas materi yang sudah disampaikan. Semua terlihat tegang dengan adanya quiz yang tiba-tiba ini. Hanya Risna yang terlihat siap karena memang dari awal ia memperhatikan kuliah dengan baik
Macam-macam tingkah para mahasiswa. Ada Risna yang tetap berusaha mengerjakan quiz dengan kemampuannya sendiri. Ada juga mahasiswa lainnya seperti Dwi, Mitul dan Fajar yang justru menyontek dan bekerjasama dalam mengerjakan quiz karena tadi mereka sama sekali tidak memperhatikan dosen
Hasil dari Quiz Information Retrieval akhirnya keluar. Ternyata Dwi, Fajar dan Mitul mendapatkan nilai yang lebih tinggi dibandingkan Risna. Padahal mereka mengerjakan dengan cara yang tidak jujur. Apakah hanya parameter nilai yang akan menentukan keberhasilan?
Waktu berlalu tahun berganti. Pada akhir semester, akhirnya hasil total semua nilai Information Retieval keluar. Dan terlihatlah mahasiswa mana yang menguasai ilmu dan mana yang hanya mengejar nilai? Kesuksesan akan didapatkan untuk mereka yang jujur dan selalu bekerja keras
Kesuksesan memang tidak bisa secara instan kita dapatkan, tapi seorang yang sukses tidak akan pernah berhenti untuk selalu berusaha sampai akhirnya kesuksesan tersebut menghampirinya. Risna pun mampu wisuda tepat waktu
Belajar dari kegagalan adalah sebuah sikap yang sangat bijaksana. Akhirnya Dwi, Mitul dan Fajar yang harus mengulang mata kuliah Information Retrieval di tahun berikutnya, mulai serius mengikuti kuliah setelah mereka gagal lulus dalam kuliah Information Retrieval tahun sebelumnya.